Elektroterapi
Elektroterapi, seperti TENS (Transcutaneous Electrical Nerve Stimulation) dan arus interferensi, yang mengurangi rasa sakit dengan memblokir sinyal rasa sakit ke otak. Lebih lanjutnya lagi, untuk meningkatkan aliran darah sehingga mengurangi pembengkakan dan mendukung proses penyembuhan. Selama menjalani perawatan ini Anda akan mengalami sensasi yang mirip dengan ‘pin and needles’. Pasien dapat selalu mengendalikan intensitasnya dan karena itu pula pasien tidak akan pernah mengalami hal yang tidak menyenangkan.
Kondisi umum yang diobati dengan TENS:
- Peradangan akut setelah cedera
- Tahap akut setelah operasi
- Herniasi
- Nyeri punggung dan leher
- Cedera otot
Bentuk lain dari Elektroterapi adalah NMES (Neuromuscular Electrical Stimulation). NMES digunakan untuk keperluan rehabilitasi setelah operasi guna membantu pasien dengan kontraksi otot. NMES dapat juga digunakan untuk pencegahan atrofi otot setelah cedera.